Kilasjurnalis.com, Makassar — Cerita seorang ibu rumah tangga ATI , menempati rumah dengan kondisi rusak parah, di kelurahan bunga eja beru Lr. 15 RT/RW 003/001, Kecamatan Tallo, Kota Makassar.
Rumah milik ibu Ati mengalami kerusakan pada bagian atap dan dinding atas rumah nya yang sudah lapuk.
Ati menempati rumah tersebut bersama anak, mantu dan ke enam cucu nya.
Ati sendiri untuk memenuhi kebutuhan dirinya bersama anak dan cucunya, hanya mengandalkan anak nya sebagai tukang tambal Bang
dengan penghasilan tidak mentu.
“Kondisi rumah nya mengalami rusak sudah hampir 5 tahun, diperparah dengan kondisi saat ini musim hujan. Atap genteng pada bocor, dinding dari sen – sen mengalami bolong bolong, sudah lapuk termakan usia,” kata ati kepada media kilasjurnalis.com di rumahnya, Senin (02/12/24).
“Bukan tidak ingin memperbaiki, akan tetapi keadaan ekonomi yang pas pasan. Penghasilan anak saya dari tambal bang hanya mampu untuk memenuhi kebutuhan anak anak nya terkadang itu juga tidak mencukupi,” ujarnya
“Kalau malam hari ditambah hujan, saya was was campur sedih, melihat mereka kedinginan, karena atap rumah bocor dinding dari Sen-sen sudah lapuk dan bolong, apalagi kalau hujan besar diruangan tempat tidur dan lain nya basah,” lirihnya.
Ati menyebut katanya akan ada bantuan bedah rumah dan itu sudah beberapa tahun, hingga saat ini belum pernah ada sama sekali batuan tersebut. Dan ada beberapa warga setempat udah pada dapat batuan yakni bedah rumah yang rumahnya tak separah rusak nya dapat bantuan,” ujarnya.
Semoga dengan turung nya berita ini, pemerintah setempat dapat memberikan bantuan untuk meringankan beban warganya yang tak pernah di sentuh oleh pemerintah khsusunya di kota makassar.
Laporan : Rudi (Bang Pepen)