Makassar Kilasjurnalis.com — Mapindo “Masyarakat Anti Fitnah Indonesia Gelar Coffee Morning Bersama dengan mengangkat tema ” Partisipasi Rakyat Awasi Pemilu, Tangkal Hoax dan Ujaran Kebencian.
Adapun kegiatan tersebut dihadiri beberapa Narasumber yakni Bawaslu Sulawesi Selatan Saiful Jihad, Muh Abdi Goncing, Presidium Mafindo Jumrana. Di Ceylon Caffee Lt 2, Bertempat Jl. Sultan Hasanuddin No.28 Kota Makassar. Senin 22, Januari 2024. Pukul 09.00 – 12.00 Wita.
Menurut keterangan Presidium Mafindo Jumrana Mengatakan Jadi kegiatan ini yang kita maksudkan dengan partisipasi masyarakat dalam menangkal hoaks itu yang pertama adalah melakukan pelapor laporan. Bila menemukan pos laporannya itu bisa dilakukan di aduan konten milik Kominfo, kemudian bisa juga dimilik mafindo turn back hoaks .ID di situ ada lapor hoaks, jadi itu yang pertama kita memberi itu istilah.
“Siskamling digital jadi masyarakat yang menemukan hoax itu melaporkan hoax kemudian yang kedua, kalau masyarakat memiliki kemampuan untuk melakukan debating atau melakukan verifikasi hoaks itu, mereka juga bisa berpartisipasi. Kemudian nanti mereka bisa menyebarkannya ke plat Masing masing,” jelasnya.
“Tetapi tentu saja untuk itu masyarakat harus memiliki kemampuan untuk itu. Makanya di mafindo itu kita melakukan kerja sama untuk mengedukasi masyarakat, melakukan pelatihan, cek fakta, melakukan pelatihan banking dan lain sebagainya,” Ucap Presidium Mafindo Jumrana.
Selanjutnya, Jumrana Menyampaikan
Jadi kita harapkan masyarakat seperti Ini. Kalau masyarakat mendapatkan suatu berita hoaks itu bisa dilaporkan ke Kominfo dan ada aduan konten Kominfo di email, kemudian kalau di mafindo ada situs. Baik turn back hoax .ID bisa masuk ke platform itu. Kemudian di dalam itu ada email untuk melaporkan hoaks jadi seperti itu,”terang
“Ya, jadi kita harap dengan adanya kegiatan ini masyarakat itu bisa tertutup artinya untuk berperan serta mengawal Pemilu utamanya dari segi penyebaran di informasi Pemilu. Karena bagaimanapun kita sebagaimana tadi yang saya sampaikan, mafindo itu tidak bisa kerja sendiri,” Harap nya.
“Bawaslu juga tidak mungkin apa memperhatikan semua konten di informasi Pemilu yang ada. tetapi dengan partisipasi masyarakat kita sama sama bisa menjaga agar agar di informasi Pemilu ini tidak tersebar luas. Jadi kita juga memohon kepada masyarakat sekiranya ketika mereka mendapatkan Berita hoaks langsung Laporkan Ke Kominfo atau Mafindo.”tutur Jumrana.
Laporan : Rudi (Bang Pepen)